Selasa, 20 Agustus 2013


"INSYA ALLAH" TERTULIS WAJIB DIUCAPKAN, BAIK DIDALAM AL-QUR'AN & ALKITAB

Terkadang, kita terlalu sombong & berani mengatakan apa yang bukan dibawah kuasa kita.

Contoh: "Sesudah shalat saya akan ke rumah!", padahal belum tentu kita masih hidup lagi beberapa menit kemudian. Dengan itulah diwajibkan mengucap “insya Allah” dalam setiap kegiatan yang akan berlangsung karena kita belum tahu apa yang akan terjadi detik-detik terakhir nanti.

Di dalam Al-Qur'an pun jelas tertulis:

QS.18 Kahfi:23. Dan jangan sekali-kali kamu mengatakan tentang sesuatu: "Sesungguhnya aku akan mengerjakan ini besok pagi,
18:24. kecuali: "INSYA ALLAH". Dan ingatlah kepada Tuhanmu jika kamu lupa dan katakanlah: "Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang lebih dekat kebenarannya dari pada ini."

QS.48 Fath:27. Sesungguhnya Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya, tentang kebenaran mimpinya dengan sebenarnya (yaitu) bahwa sesungguhnya kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram, INSYA ALLAH dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tiada kamu ketahui dan Dia memberikan sebelum itu kemenangan yang dekat.

QS.2 Baqarah:70. Mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menerangkan kepada kami bagaimana hakikat sapi betina itu, karena sesungguhnya sapi itu samar bagi kami dan sesungguhnya kami INSYA ALLAH akan mendapat petunjuk."

QS.12 Yusuf:99. Maka ketika mereka masuk ke Yusuf: Yusuf merangkul ibu bapanya dan dia berkata: "Masuklah kamu ke negeri Mesir, INSYA ALLAH dalam keadaan aman."

QS.18 Kahfi:69. Musa berkata: "INSYA ALLAH kamu akan mendapati aku sebagai orang yang sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam sesuatu urusanpun".

QS.37 Shaaffaat:102. Maka ketika anak itu sampai berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; INSYA ALLAH kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar".

Ada sebagian umat agama lain yang sangat benci jika ada muslim berucap "insya Allah", dia berdalih bahwa dalam islam itu "serba tak pasti" karena sedikit sedikit "Insya Allah." Padahal perintah insya Allah itu tidak hanya tertulis didalam AL-Qur’an saja, Tapi juga oleh alkitab Kristen yang ada ditangan mereka sendiri.

Inilah mengapa selalu digunakan 2 kitab ini. Karena jika ada orang Krisren Berkata : “Saya tidak akan yakin kalau kamu berjanji menggunakan insya ALLAH, harus pasti, iya atau tidak!”

Maka jika kita Berkata : Hai orang Kristen , kalian semua Tahu Tidak “Insya ALLAH” karena insya ALLAH diwajibkan & tertulis dalam AL-Qur’an!

Tentu mereka tidak kan percaya karena kita menggunakan dalil & Argument dari AL-Qur’an, tapi jika kita Berkata : Hai orang Kristen , kalian semua Tahu Tidak “Insya ALLAH” karena “insya ALLAH” Juga tertulis wajib Diikuti berdasarkan alkitab yang ada di tangan anda sendiri.

Dari sini lah mereka selalu bias dalam menggunakan Logika, apakah akan ingkari kitab ditangan sendiri ???

semua ada buktinya. Dan ini semua adalah KATA TUHAN, bukan KATA SAYA, bukan KATA ORANG, bukan KATA MANUSIA, bukan KATA KORAN dan MAJALAH , bukan KATA TV, tapi ada buktinya,,, KATA TUHAN dalam ALKITAB… ada ayatnya….. bukan Hanya bicara Tapi FAKTA.

Yakobus 4:13 Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat untung",

4:14 sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.

4:15 Sebenarnya kamu HARUS berkata: "INSYA ALLAH, kami akan hidup dan berbuat ini dan itu."

4:16 Tetapi sekarang kamu memegahkan diri dalam congkakmu, dan semua kemegahan yang demikian adalah SALAH.

Kisah Para Rasul 18:21 Ia minta diri dan berkata: "Aku akan kembali kepada kamu, INSYA ALLAH." Lalu bertolaklah ia dari Efesus.

1 Korintus 4:19 Tetapi aku akan segera datang kepadamu, INSYA ALLAH. Maka aku akan tahu, bukan tentang perkataan orang-orang yang sombong itu, tetapi tentang kekuatan mereka

AKAN ingkar pada alkitab sendiri?

sangat Jelas, baik dalam alkitab maupun Al-Qur'an sama-sama MEWAJIBKAN / MENGHARUSKAN mengucap “Insya Allah” jika hendak melakukan sesuatu kemudian. Juga dalam alkitab maupun Al-Qur'an sama-sama MELARANG mengatakan kepastian akan sesuatu kejadian yang akan datang dimana tidak dibawah kekuasannya.

Mengapa dikatakan berdosa?
1. Karena dia telah SOMBONG berani memastikan apa yang bukan dibawah kuasa-nya, padahal sombong ialah pangkal dosa utama yang menggelincirkan Iblis dari Pangkatnya sebagai pemimpin Malaikat menjadi TERKUTUK.
2. Juga karena dia tidak berserah diri pada Allah atas apa yang akan terjadi.

Dan apa manfaat mengatakan Insya Allah?
1. Pasrah atas kehendak Allah diwaktu yang akan datang.
2. Hati tenang & tentram, tidak tergesa-gesa mengharuskan sesuatu terjadi.
3. Mensucikan hati & jiwa karena tidak sombong & berani memastikan apa yang tidak dibawah kuasanya.

Setidaknya, mari saudara-saudara baik muslim maupun bukan muslim, agar mulai sekarang tidak benci lagi jika ada muslim berkata "Insya Allah".

Saya sarankan tidak ada salahnya saudara-saudara non muslim untuk mulai mengamalkan & melaksanakan apa yang ditulis dalam alkitab dengan mulai mengatakan "INSYA ALLAH" atau "JIKA ALLAH MENGHENDAKI" Mulai sekarang .

Apa salahnya mengikuti apa yang tertulis di alkitab & mengikuti apa yang diajarkan Yesus pada para muridnya?

Mudah2an hidayah Allah Pencipta Alam semesta berkenan turun pada saudara-saudara dan sekitarnya di bumi ALLAH penuh berkah ini.

Islam membenarkan / meluruskan / membetulkan apa yang telah tidak diamalkan & hilang dari Taurat, Mazmur/Zabur & Injil.

Saudara saudara,, jelas ,,, “insya ALLAH” terbukti WAJIB…Jika “Insya ALLAH” itu salah, mana buktinya???

Maka bersyukurlah kita sebagai ummat ISLAM, karena terbukti,,, cuma ummat ISLAM saja yg mengamalkan "Insya ALLAH." Sedang ummat Kristen meng-ingkari apa yg tertulis Pada alkitabnya sendiri, malah mereka seringkali menghina "Insya ALLAH."

0 komentar:

Posting Komentar